Respon KBRI Beijing Terhadap 13 ABK Yang Terlantar di Negara Kebupulauan Marshall

0

Kabar Pemalang – 13 ABK asal Indonesia hingga saat ini terjebak belum bisa pulang ke Indonesia. Mereka sebagian berasal dari Pemalang dan Tegal dan saat ini berada di Pelabuhan Tin Hong Kota Majuro, Kepulauan Marshal. Dilihat dari peta, lokasi mereka berada di Benua Oseania dekat dengan Samudera Pasifik. Sudah tiga bulan lamanya mereka terkatung-katung di negara tersebut setelah kontraknya dengan kapal asal tiongkok berakhir.

Pada Rabu (27/5/2020) kemarin Kabar Pemalang dihubungi Niken Dani Sugenti @nyonya_builder adik dari salah satu ABK asal Kelurahan Pelutan Kecamatan Pemalang Kabupaten Pemalang yang terjebak di sana. Niken mengirimkan potongan video kondisi para ABK yang terjebak tersebut dan kemudian Kabar Pemalang mengunggahnya ke youtube dan instagram.

Tidak lama kemudian melalui akun instagramnya pihak KBRI Beijing merespon dan menjelaskan bahwa sedang diupayakan untuk pemulangan para ABK terserbut dan masih terkendala di ketiadaannya penerbangan dari negara tempat mereka saat ini berada. Baik perusahaan maupun kedutaan besar sudah mencoba mengupayakan. Saat ini menunggu adanya pesawat untuk menerbangkan mereka dari Majuro ke Guam, Guam ke Manila dan Manila ke Jakarta.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here