Kabar Pemalang – Perumda Air Minum Tirta Mulia mengumumkan bahwa ada kerusakan pipa yang menyebabkan aliran air untuk warga terhambat. Kerusakan tersebut terjadi pada pipa di titik Jalan Raya Jebeng Desa Pegiringan Kecamatan Bantarbolang, Selasa (19/5/2020). Akibatnya suplai air ke wilayah Pemalang kota daerah pesisir, Taman, Asemdoyong, Kabunan, dan Perumahan Saphire Beji mengalami gangguan.
Direktur Administrasi Keuangan Perumda Air Minum Tirta Mulia, Mochamad Arief Setiawan, SH, MM yang ditemui di lokasi pipa pecah menjelaskan kemungkinan pecahnya pipa ini disebabkan karena water hammer (tekanan udara dan air dari dalam pipa).
Dalam hal ini Unit Reaksi cepat dari Perumda Air Minum Tirta Mulia pun langsung mengambil langkah cepat memperbaiki dengan memasang Air Falve untuk mengurangi pipa pecah akibat water hammer.
“Nantinya setelah air normal kami akan membuka Wos Aut di setiap titik dan lokasi paling ujung pelayanan (atau wilayah pesisir). Mudah-mudahan hari ini bisa cepat selesai dan kembali normal karena saat ini kebutuhan air di bulan puasa ini sangat diperlukan,” ujar Mochamad Arief Setiawan.
Pihaknya berharap Masyarakat bisa bersabar, karena petugas masih berupaya memperbaiki pipa tersebut.
“Mohon doa serta dukungannya semoga perbaikan berjalan lancar dan segera selesai. Tak lupa kami jajaran direksi dan segenap pegawai Perumda Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” pungkas Mochamad Arief Setiawan.
Reporter Triz
