Lirik Lagu Hero284 – Ikhlas
Pemalang ikhlas itu kotaku dahulu
Sebelum dikenal pakai nanas madu
Pangkal selatan hingga pesisir pantai kota
Di sinilah kita kan mulai bercerita
Hei kalian para dewa-dwa rupiah
Tolong sampaikan pada si pembuat masalah
Jaga tatrakama ini ramah tamah
Apalagi kita itu sebagai tuan rumah
Ini Pemalang dengan cirikhas nasi grombyang
Widuri Cempakwulung sampai Bantarbolang
Mangan gorengan, lontong bisa hidup tenang
Begitulah kota tercintaku Kota Pemalang
Dikala kulihat dari sisi sebelah kiri
Begitu megahnya Gunung Slametmenjulang tinggi
Itulah kenapa aku harus selalu berimaji
Karna ikhlas itu datang dari sini
Sampai air mata mengering
Raga ini tercabik-cabik
Aku akan slelau ikhlas
Karena kotaku penuh damai
Saat sakitku tetap santai
Ini tempat kita bermimpi ambil gitar sambil bernyanyi
Ini tempat kita bermimpi ambil gitar sambil bernyanyi
Hei kawan apakah kalian masih ingat
Tercium aroma mendoan di saat hangat
Kutinggalkan kota ini begitu cepat
Sekilas jadi nostalgi ketika ia belum berat
Yo koyo kancil mlakune ting semintil
Sentuhan tanganmu di masa kecil
Betapa indah dunia yang akan ku jalani
Jika semua ini bukan hanya batas mimpi
Ingatlah kawan bahwa ini rumah tercinta
Tempat bergi cerita duka rasa dan lara
Esok hari mungkin kita takkan lagi berjumpa
Di saat kemudik langit mulai membalut senja
Kau adalah wajah negeri yang begitu ikhlas
Senyuman raut yang tak mengenal kasta dan kelas
Sore hari ditemani puisi para jangkrik
Mentari selalu bersinar tuk yang terbaik
Sampai air mata mengering
Raga ini tercabik-cabik
Aku akan slelau ikhlas
Karena kotaku penuh damai
Saat sakitku tetap santai
Ini tempat kita bermimpi ambil gitar sambil bernyanyi
Ini tempat kita bermimpi ambil gitar sambil bernyanyi
