Kabar Pemalang – Akses dua desa di Kecamatan Watukumpul yaitu Desa Pagelaran dan Desa Medayu putus akibat ambruknya jembatan Kali Sapi yang menghubungkan kedua desa tersebut pada Minggu sore (8/3/2020) sekitar pukul 15.00 WIB. Hal tersebut diduga akibat curah hujan yang tinggi yang menyebabkan aliran deras sungai membuat tanggul jembatan mengalami longsor dan membuat ambruk jembatan.
“Ambrolnya jembatan dan longsornya tanggul penghubung Desa Pagelaran dan desa medayu terjadi pada Minggu sore (08/03/2002) sekitar jam 15.00 WIB, ” kata Juli Hermanto Kepala Desa Pagelaran.
Diketahui jembatan ini dibangun tahun 2009 melalui dana PNPM dengan panjang 5 meter dan lebar 2,5 meter. Adapun warga terdampak dari putusnya akses jembatan tersebut adalah Dusun Pengampon, Dusun Gumingsir, Dusun Jatisari (Desa Pagelaran) dan Dusun Jaha dan Dusun Pesahangan (Desa Medayu). Mereka harus berputar sejauh 3km untuk mengakses jalan ke dan dari kedua desa tersebut.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ambrolnya jembatan penghubung dua desa tersebut.
“Namun Jebolnya tanggul menyebabkan longsor yang mengancam warga sekitar RT 04/02 Desa Pagelaran. Akibat ambrolnya jembatan dan jebolnya tanggul di perkirakan mengalamai kerugian 400 juta dan berimbas bagi warga yang hendak ke Desa Medayu dan sebaliknya harus memutar dengan jarak tempuh 3 km,” Ungkap Juli Hermanto.
Sementara itu pihak pemerintah desa meminta agar masyarakat lebih berhati-hati jika melintas di lokasi yang terdapat aliran sungai yang deras karena bisa saja longsor atau ambrol susulan terjadi.
“Kami pun menghimabu agar masyarakat lebih waspada dan berhati-hati, serta segera laporkan jika ada kejadian bencana, Kami juga memohon bantuan dari Pemkab Pemalang agar jembatan tersebut segera diperbaiki karena ini jalan akses terdekat satu-satunya untuk barang dan jasa penunjang ekonomi serta anak sekolah yang melintas Desa Medayu-Pagelaran bahkan sebaliknya,” pungkas Juli Hermanto.
Reporter : Triz
