Pakan Ternak Alternatif dengan Pakan Fermentasi

0

Kabar Pemalang – Rabu (30/10/2019) bertempat di halaman Kantor Kepala Desa Cibiyuk, tim KKN UNNES yang diketuai oleh Anjas Ariyansa (21) melaksanakan sebuah acara sosialisasi ternak dengan tema “Ayo Berternak Kambing dengan Pakan Fermentasi”, sebagai wujud program kerja unggulan Tim KKN UNNES yang berada di Desa Cibiyuk.

“Salah satu permasalahan ternak kambing yang ada di Desa Cibiyuk, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Pemalang adalah masih bergantungnya peternak kambing pada pakan biasa, sehingga saat musim kemarau yang panjang seperti ini sangat sulit untuk mendapatkan pakan ternaknya”. Ujar Karsidi (54) selaku Kepala Desa Cibiyuk.

Masyarakat enggan berternak kambing karena sulitnya mencari alternative pakan untuk ternak saat musim kemarau. Dalam hal ini Tim KKN UNNES mendapatkan celah ketika melihat keluhan dari masyarakat dan juga melihat kondisi dilapangan dengan banyaknya jerami yang hanya dibakar saja tanpa ada pemanfaatan lanjutan dari jerami itu. Dari situ Tim KKN UNNES berdiskusi dengan Kepala Desa Cibiyuk dan juga Badan Penyuluhan Kecamatan Ampelgading memutuskan untuk mengadakan sosialisasi ternak kambing dengan pakan fermentasi jerami, dengan pembicara dari Dinas Peternakan Kabupaten Pemalang.

“Selain dengan jerami yang difermentasi ada alternative lain untuk pakan ternak kambing yaitu dengan cara daun-daun hijau yang diselase agar ketersediaan pangan ternak tetap ada saat musim hujan maupun musim kemarau”. Tutur Adi Mulyawan (47), Pemateri pada kegiatan tersebut.

Dalam kegiatan sosialisasi pakan ternak ini dari Tim KKN UNNES juga memfasilitasi praktek secara langsung bagaimana cara untuk menfermentasikan jerami, tentunya dengan arahan dari pembicara yang sudah tau cara dan takaran yang pas untuk memberikan campuran pada jerami tersebut. Setelah melaksanakan kegiatan itu Tim KKN UNNES mengharapkan minat warga untuk berternak, khususnya ternak kambing di Desa Cibiyuk semakin tinggi. Dan untuk peternak kambing yang ada semoga dengan diadakan sosialisasi ini dapat menyelesaikan masalah yang ada dilapangan.

Oleh: Tim KKN UNNES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here